Berbagi Pengalaman Mmbuka Toko Kelontong

Awal karir bisnis saya sebelumnya usaha dibidang komputer bersama teman di jakarta sebagai tehnisi, dikarenakan saya menikah bulan oktober 2011 dengan orang bandung, mau tak mau saya harus tinggal dibandung, karna istri saya lebih betah tinggal dibandung.. dan harapan istri saya saya mempunyai usaha dibandung...

Setelah beberapa bulan menikah usaha komputer di jakarta saya mulai macet masalah pembayaran komputer yg saya tangani dikantor-kantor. Dan proyek-proyek (masih proyek kecil-kecilan seh) mulai berkurang. Saya memutar otak bagaimana saya bisa mempunyai usaha dibandung, banyak keterbatasana saat itu mulai dari belum mempunyai modal, belum ada kawan, belum ada pengalaman di ritel dan lain lain, saat itu saya tinggal dipinggiran kota bandung), sambil mencari ide bisnis, saya awali dengan bisnis online dengan cara dropshiping jualan oli industri dikarenakan sebelumnya saya pernah kursus online internet marketing dan hasilnya ada tapi masih belum mengalami perkembangan yg saat itu saya berkewajiban utk menafkahi keluarga, sambil berjalan mencari ide usaha apa yang harus saya lakukan, lalu saya teringat cita2-cita sekitar 8 tahun yang lalu saya pernah mempunyai impian punya warung kelontong, saat itu saya pernah bebrapa tanya ke teman masalah bisnis toko kelontong dikarenakan teman saya pernah kerja ditoko kelontong tersebut dan menyampaikan kalo modal toko kelontong lumayan besar tapi untungnya lumayan, setelah itu Impian mempunyai toko kelontong pun berlalu karna waktu itu terbentur modal... tapi impian itu tetap ada setiap lihat toko kelontong lebih-lebih toko grosir di pinggir jalan, dan saya selalu niatkan ingin mempunyai toko kelontong, walaupun belum tahu kapan tercapainya...

Alhamdulillah dibandung ada rumah kecil pas dipinggir jalan dekat pasar, sekolahan dan pemukiman padat, dari pengamatan, saya melihat ada peluang untuk bisnis warung kelontong, maka saya angkat lagi impian saya punya toko kelontong, tapi saat itu saya belum mempunyai modal, karna utk buka toko kelontong harus membangun toko dulu didepan rumah, (daripada sewa mahal)

Awal tahun 2012 saya memantapkan buka warung dan saya selalu minta ke allah agar segera dikabulkan, saya berdoa terus menerus, memperbaiki ibadah saya begitu juga sunah sunah lainya seperti sholat tahajud, puasa senin kamis, mempelajari ilmu agama, sholat qobliyah dan badiyah saya perbaiki ditambah sedekah dikarenakan dalam kesempitan kita harus tetap bersedekah (sedekah tidak akan membuat kita kekurangan justru akan menambah rizki tp kalo sedekah niatanya karna allah setelah sedekah baru kita berdoa memohon ke pada Allah...) dan saya meyakiniyakin banget akan pertolongan Allah walaupun sementara itu saya tidak mempunyai uang dan meninggalkan utang kartu kredit (hutang bisnis pc sebelumnya) dan waktu itu belum bisa rutin memberikan nafkah ke keluarga.. 

http://infomasihariini.blogspot.com/2016/02/berbagi-pengalaman-mmbuka-toko-kelontong.html

Akhir tahun 2012 sekitar bulan oktober-november saya dan istri sepakat merencanakan buka warung, awal tahun 2013 Alhamdullilah dapat kemudahan mendapatkan pinjaman modal dari ibu saya, wah ternyata modalnya cukup besar utk ukuran saya dikarenakan saya membangun warung dengan luas 3x4 meter, ternyata menyedot bea cukup banyak sekitar 30 juta beserta isinya tapi alhamdulillah Allah memudahkan jalanya... bener-bener dimudahkan sama allah...

Sekarang toko saya sudah berusia 2 tahun dengan awal omzet rata-rata setiap hari 400, 000 sekarang sudah alhamdulillah omzet rata-rata nya 1 juta bahkan bisa lebih, yg saya awali dengan jualan makanan ringan dan minuman yg rata-rata harga seribuan, kedepanya saya mulai merencanakan menjadi semi agen dan berlanjut nantinya saya rencanakan menjadi toko grosir dan eceran... Alhamdullilah allah menambahkan pemasukan bisnis komputer di jakarta yg mulai berjalan lagi yg sebelumnya pernah macet....

Pangsa pasar saya sebetulnya sudah ada dikarenakan di rumah ada warnet kecil milik keluarga dan dekat dengan lingkungan sekolah serta anak sekolah sering melintas didepan warung, biasanya suka jajan minuman dan makanan ringan.... kesimpulanya jika kita punya warnet kombinasikanlah dengan toko makanan, kondisi tersebut yg menaikkan omzet penjualan... dikarenakan warnet saya tidak selamanya bagus omzetnya, saat itu warnet mengalami penurunan omzet jadi utk memback up nya dikombinasikan dengan warung kelontong.

Semua itu tidak lepas dari sholat dan sedekah kita... jadikan lah SHOLAT DAN SABAR SEBAGAI PENOLONG... Apabila Kita mendapatkan masalah maka segera ambil wudhu dan sholatlah 2 rakaat... itu yg dilakukan rosul...

Masalah dunia jangan kita cari solusi dari dunia juga, tapi dengan cara kita memperbaiki ibadah kita, misalnya kita terlilit hutang biasanya kita langsung berpikir siapa ya yg bisa pinjamkan uang utk bayar hutang, apa si a, si b, atau c apa saudara kita atau pinjam ke bank... terus kita berpikir ke duniawinya...
Kenapa kita tidak libatkan allah dari awal, jangan sampai jadikan allah itu cadangan setelah kesana kesini mentok abis mencari solusi... baru kita cari allah....
Coba kita lamgsung libatkan allah dari awal, kita cari waktu2 doa yg mustajab (doa yg cepat terkabul) seperti berdoa dalam tahajud 1/3 malam terakhir, berdoa antara adzan dan iqomat, saat berbuka puasa, puasa senin kamis, berdoa di majelis taklim, berdoa di hari jumat,...

Kalo ibadah kita sdh lumayan bagus solusi akan datang dengan sendirinya,... mari kita belajar utk mendahulukan allah, sholat 5 waktu tepat waktu dan dikerjakan berjamaah di masjid utk pria, ditambah qobliyah badiyah, sholat dhuha dan tahajud...
Setelah itu kita ikhtiar... ikhtiar... ikhtiar... dan allah akan menggerakan kita kearah yg lebih baik lagi....
 Catatan utk modal bisnis warung hindari kartu kredit dan pinjaman bank, lebih baik maksimal kan modal yg ada dan jadikan allah sebagai solusi...

Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.

0 Response to "Berbagi Pengalaman Mmbuka Toko Kelontong"

Posting Komentar